Salam, Pembaca!
Saya pernah bikin status di facebook saya kalau saya pengen peluk kucing segede Garfield.
Oke, ini mungkin agak terlalu cepat sampai pada intinya, mari kita mulai dari awal. Saya pecinta berat kucing. Segala macam yang ada hubungannya dengan kucing, pasti saya suka banget. Pernah ada acara di tivi tentang kucing-kucing jalanan yang dirawat di sebuah rumah. Saya histeris sendiri ngeliatnya. Banyak banget kucingnya disitu, mengingatkan saya pada kucing-kucing saya yang sudah hilang dari kehidupan saya - mati, hilang, cari makan di rumah orang, dibuang, dan lain sebagainya.
Sudah entah berapa banyak kucing saya yang hilang, pertama sekali saya punya Pussy, dia cewek, dan ampun, entah berapa kali sudah dia melahirkan anak-anak kucing yang lucu-lucu. Pussy ini kucing sejak saya SMP, dan dia pergi waktu saya kelas 2 SMA, kalau ingatan saya benar. Sepanjang yang saya tahu, Pussy sudah melahirkan sebanyak 3-4 kali, dan setiap dia melahirkan, jumlah anaknya juga 3-4 ekor, pernah ada yang dua. Kucing-kucing ini sangat imut waktu kecil, hanya saja mereka memiliki nasib yang malang, kadang hilang ditelan bumi (?).
Nah, anak-anak si Pussy yang beruntung, yang sudah sempat gede, akhirnya hamil dan melahirkan anak lagi (berasa peternak kucing, saya) dua ekor, dan saya dan adik saya pun merawatnya dari kecil banget, dari matanya masih terpejam (buta) sampe bisa manjat-manjat (ehm, cuma manjat kardus, sih). Kadang saya pangku-pangkuin kucing saya, foto-fotoin, yang fotonya, maaf, gak bisa saya ekspos, hahaha.
Bercanda. Ini beberapa dari foto kucing saya... silakan dilihat, diperhatikan, bagi para pecinta kucing.
Ini Pussy dan anaknya!
Ini anaknya Pussy sebelum anaknya yang di atas. Siluetnya bagus :D
Ini anaknya Pussy jugaaa~ nyender di dinding teras, hahha
What're they looking at? -__-"
NYAM~
Tiga generasi. Itu tangan adik saya. Haha.
Ini benar-benar cuma beberapa, saya punya beberapa folder di komputer saya yang isinya anak-anak si Pussy yang sudah hilang.. T.T
Saya juga seneng banget kalau masuk Rumah Kucing, wahana di Jatim Park, Jawa Timur (ya iyalah). Saya excited banget melihat berbagai wahananya, terutama Rumah Kucing dan Baby Zoo, aduh imut-imutnyaaaa. Sayang banget kucing-kucingnya tampak-bosan, tidur waktu saya datang berkunjung. Harusnya mereka tahu kalau ada manusia kucing yang datang (?). Ada berbagai jenis kucing di Rumah Kucing (tentu saja!) dari yang bulunya lebat banget sampe kucing kampung juga ada. Macem-macem, mereka imut bangeeeet. Pengen kesana lagi.
Ini salah satu foto yang saya ambil... kelihatan mereka tidur, kan? Dasar kucing pemalas... XP
Disana juga ada hamster kecil-kecil dan kelinci... ini saya punya fotonya...
Lucuuuu, seperti saya. X3
Saya jadi terkenang waktu saya pulang kampung ke Jawa Timur, hahaha. Satu keluarga besar jalan-jalan ke Jatim Park, terus metik apel di sebuah agrowisata di Malang... Malang memang nggak ada matinya. Meski ditempuh sekitar 5 jaman (bayangin! 5 jaman! lama banget kan?) dari Bojonegoro, capek di jalan, tapi asik banget deh pokoknya.
Apa ini? Bukannya kita mau bicarain tentang kucing tadi?
Oke, balik ke masalah semula.
Nah, waktu si Pussy menghilang itu, tersisa lah anaknya satu, cewek (ehm, betina) berwarna belang putih dan abu-abu. Dia itu cantik menurut saya.
Tapi coba lihat pose ini.
Ya ampun, gimana kucing jantan nggak ilfeel kalo ngeliat pose kayak gitu? Hahaha.
Tapi dia berhasil hamil dan melahirkan tiga anak, dan... ini ada cerita sedih... dua dari anaknya, waktu masih bayi banget, mati dengan tragis... kelindes mobil... huahuahuahuahuahuahua... T.T
Dua bayi malang itu pun dikuburkan di halaman rumah saya. Si anak kucing yang tersisa, sering banget mengunjungi bagian taman tempat saudara-saudaranya dikuburkan. T.T
Lalu saya lupa ingatan tentang kucing saya lagi. Pokoknya, jadi tinggal si anak Pussy yang tersisa, kemudian dia hamil lagi dua ekor, hanya saja keduanya ini tidak berumur panjang...
Jadi saya agak merasa kehilangan waktu Pussy junior hilang juga. Siapa yang nanti saya peluk-peluk? Siapa yang nanti saya ajak main-main? Siapa yang nanti ngeong-ngeong di kaki saya? Siapa yang nanti saya usir dari atas jok motor Bapak? Hahaha jadi inget banget kucing saya sering banget naik ke jok motor dan duduk disana (mungkin karena anget habis dipanasin), nanti begitu mau pergi sekolah, jok motor penuh bulu kucing. ^^
Kangen kucing, kangen kucing...
Apalagi waktu ada episode Upin Ipin yang nemuin anak kucing itu, wah saya jadi histeris sendiri. Comelnyeee. Si Apin memang comel.
Saya bikin status di facebook 'pengen peluk kucing segede Garfield' saking kangennya saya melihara kucing.
Dan akhirnya penantian saya membuahkan hasil! Tanggal 20 kemarin ada kucing gede warna belang putih-oren lewat di pintu belakang rumah saya. Saya panggil. 'Puus, ckckckck.' Dia mengeong keras.
HUWAAAA AKHIRNYAAAA!!!
Ini diaa~!
Kucing ini jinak banget. Dia jalan-jalan di kaki saya, gesekin badannya ke mata kaki saya, aduh lucunya. Tanda pengen disayang.
Dan dia cowok.
Tumben-tumbenan, biasanya kucing-kucing yang datang ke rumah saya selalu yang cewek-cewek, yang cowok-cowok cuma sekedar lewat dan nunjukin nampang aja. Saya panggil langsung lari mereka. Huh, nggak gentle.
Akhirnya saya pun sibuk foto-fotoin kucing baru saya... ini ada sebagian...
Karena dia gendut dan berat banget, saya berencana namain dia Garfield (nggak nyambung ya?)...
Adik saya mengusulkan Rocky (?). Masa kucing namanya Rocky? Rocky mah buat nama anjing.
Yah, begitulah kisah kucing-kucing saya.
Anyway, semoga saya punya cukup makanan untuk dibagi bersama Garfield... ehm, kucing saya rata-rata pemakan-segala, bahkan ROTI TAWAR pun dimakan. Saya juga pernah kasih keju. Tahu, tempe. Oke, itu kayaknya lauk saya semua deh.
Pernah ada yang nanya, kucing lebih suka ikan atau tikus? Menurut saya, hmm... kucing lebih suka ikan (setidaknya kucing saya), tapi kalau mereka nggak bisa mendapatkan ikan, tikus juga boleh. ^^
Sedikit pesan, buat para produser tivi, bikin acara tentang kucing dong, misalnya talkshow kucing gitu, pembawa acaranya kucing, undang tamunya kucing, nanti kameramennya kucing juga.
Bye~
*mau cari makan dulu yaa~
R.A.
22 Juli 2010
*ini catatan yang saya buat lama sekali, baru bisa posting sekarang, tapi karena saya ingin membiarkannya seperti aslinya, jadi tak ada yang saya ubah :)
0 komentar:
Posting Komentar