Selasa, 18 September 2012

, , , , , ,

Di Mirota Batik

Ini salah satu tempat jualan suvenir (dan batik, tentunya) yang lengkap di Jogja, tepatnya Malioboro.

Gue dan temen gue Tita kesini waktu Tita mau summer school di Jepang kemarin dulu, dan dia nyari suvenir buat kenang-kenangan orang sana.

Gue sih nyari kartu pos aja buat dikoleksi haha.









lucu ya? makanan khas Indonesia versi kecil dan versi plastik (?)


lukisan ini timbul lho...









owh, sweet.



tita

kacamata gigi! 

Terus, baru-baru ini gue dan temen gue satu lagi namanya Hanna, ke Mirota Batik lagi buat window shopping nggak jelas (dan pada akhirnya membeli kartu pos lagi, dan gelang kembaran).

Ternyata, ada spot-spot di lantai 2 Mirota Batik (lantai 1-nya khusus batik) yang belum terjamah oleh gue! Gue cuma sempet foto dikit, sih...

radio jadul!

si cantik Hanna

tasnya BAGUS! pengen punya! tapi nggak punya duit -__-"


es krim lho ini... dari lilin hahaha

Nemu gantungan kunci, galau banget tulisannya hahahaha

to: Satria

to: Raga

Gue sedang menantikan festival-festival lain yang bakal ada di Jogja bulan-bulan ke depan, dan bakal gue ceritain lagi disini.

Lebih dari itu, gue sedang menantikan praktikum-praktikum lain yang bakal ada di FKG bulan-bulan ke depan, dan... terpaksa gue ceritain disini. Hehehehe.

Jam empat sore nanti gue mau latihan tari saman nih (terus??).
Continue reading Di Mirota Batik
, , , , ,

Praktikum Semester 5

Mainannya ginian lagi...

alat diagnostik Konservasi yang ditaruh di bengkok (bukan lelucon, memang itu namanya).
kadang masih suka lupa alat yang ini namanya apa dan gunanya apa. hem (niat sekolah nggak sih???)

cetakan gigi dari gips yang ditanam di okludator (praktikum Orthodonsia)

okludator dan modelnya.
yang merah-merah itu malam, yang digunakan sebagai catatan gigitan untuk  oklusi. 

okludator kalau dibuka dan dilepas malam merahnya

namanya Adam's klamer. kalau bingung, silakan lihat di Google.
by the way, ini bukan bikinan saya, ini punya temen saya yang saya foto. 
Gue ngasih label postingan ini a-must-know... karena memang ini adalah postingan a-must-know buat orang-orang yang bingung kenapa anak-anak KG suka bawa-bawa box gede yang biasanya buat tempat bekal ke sekolah tapi untuk anak KG, isinya alat-alat yang nggak jelas, hahahaha.

Nanti gue posting lagi deh tentang permasalahan box-box ini. Bye!
Continue reading Praktikum Semester 5
, , , ,

Sabtu Malam (lagi!)


Hari ini Sabtu, 15 September 2012. Jam 23:55, gue masih di depan laptop. Menunggu pore pack gue kering lima belas menit lagi, dan karena ada sesuatu yang pengen gue tulis, takut ide-ide ini hilang besok hari setelah gue tertidur lelap dan memimpikan L.

Lagi-lagi malam Minggu, dan gue melewatkannya dengan sendirian (lagi).

Secara teknis sih iya.

Setelah kejadian-kejadian di masa lalu yang tak perlu diceritakan, gue jadi males keluar malem, dan berusaha sudah sampai di kosan jam lima sore. Maghrib kalau bisa udah di kosan. Selain karena gue hanya bermodalkan sebuah sepeda pink dengan keranjang untuk bepergian sendiri, dan gue sendiri agak takut kalau harus pulang sendiri malem-malem naik sepeda, gue juga lebih bisa ngapa-ngapain di kosan.

Misalnya, nonton video baru download-an gue.

Hari ini, karena gue nggak bisa beli langsung DVD-nya di Seoul sana, gue men-download Infinite’s Second Invasion Concert Making (sungguh-sungguh berterima kasih pada orang yang sudah meng-upload-nya) secara cuma-cuma dengan wifi-an di kampus gue. Dan malam Minggu ini gue habiskan dengan tertawa dan tersenyum dan nyaris menangis menontonnya, sedikit envy karena tidak berada di Korea untuk menonton konsernya, dan bersyukur karena sudah dilahirkan di Indonesia.

Bagaimanapun, beginilah gue menghabiskan malam Minggu gue, atau kata orang-orang, Sabtu malam, dengan Infinite dan show-shownya, dan makan malam dua tangkup roti isi keju serta secangkir cappuccino yang diaduk dengan sendok pink. Bagaimanapun, gue tidak bisa mengeluh ingin punya malam minggu yang sejenis dengan orang-orang lain yang pacaran di malam weekend. Bagaimanapun, gue tidak bisa mengeluh ingin punya malam minggu dimana gue dan teman-teman se-geng  gue jalan-jalan ke mall, menonton di bioskop, window shopping, melirik cowok yang ganteng, dan tertawa-tawa.

Karena sekarang gue bukanlah tipe orang seperti itu.  

 Mungkin dulu gue begitu. Mungkin juga tidak. Gue tidak ingat. Gue sudah melupakannya.

Cukup sekian pembicaraan tentang gue (lagi!). Pore pack gue sudah keras dan saatnya untuk melepasnya.

BTW, sambil nulis ini, sambil denger lagu Skull & HaHa yang Busan Vacance. Lumayan asik juga.

Oh, dan sudah dengar lagu-lagu di mini album barunya GD? Bagus banget! Terutama yang duet sama entah-siapa, sang calon member girl group YG yang baru. Suaranya bagus.

Gara-gara cappuccino tadi nih jadi susah tidur... 
Continue reading Sabtu Malam (lagi!)

Senin, 10 September 2012

, , , , , , , , , , , , , , ,

Oppa is My Style


Berikut ini adalah daftar lelaki (baca: idols) yang pengen gue jadiin oppa (baca: pacar, bukan sekedar panggilan biasa dari cewek ke cowok yang lebih tua).



Infinite L, 13 Maret 1992. Visual. The best of the best. Best eyes, best visual, best personality. MY NUMBER ONE.



B1A4 Jinyoung, 18 November 1991. Leader (dan visual?). Pencipta lagu-lagu yang kece. MY NUMBER TWO.



EXO-M Kris, 6 November 1990. Leader. Nggak tahu, suka aja. Ganteng, cowok banget.



Infinite Woohyun, 8 Februari 1991. Vocal. Suaranya indah! Dan, dia suka banget ngegombal. Melting.



MBLAQ Lee Joon., 7 Februari 1988. Vocal. Ganteng, badannya bagus... tapi kadang suka nggak ngerti sama kelakuannya. Adorable.



Tasty Soryong, 25 Februari 1988. Vocal & Dancer. Liriknya ‘I say hey~~ yeah~~’ entah kenapa bikin kesengsem.



EXO-K Chanyeol, 27 November 1992 (lebih muda dari gue beberapa bulan!!). Rapper. Wohoo, suaranya berat dan cowok banget. Jangan tertipu sama mukanya yang cute!



VIXX N, 30 Juni 1990. Leader & vocal. Baru kenal sih. Tapi ini tipeku banget, style dia di MV Rock Your Body. Senengnya begitu tahu kalau dia kelahiran ’90. Kirain berondong.

Ada yang kayak gitu nggak di Indonesia? Jogja deh.
Gue bikin list ini mikir lama banget lho. Beda sama list yang ‘Obsesi – Noona Syndrome’, itu gampang banget bikinnya. Oh iya, akhir-akhir ini jadi seneng banget liat cowok yang pakai seragam. Idols lho ya. Eh tapi anak SMA juga seneng sih liatnya. Heheu.
Dasar penyuka lelaki yang lebih muda (ehem). Kalau dilihat-lihat dari list, sih, kebanyakan vocalist ya. Gue emang suka cowok yang suaranya bagus. Ngena di hati.
But for L, nggak perlu alasan buat suka sama dia. Dia hidup adalah alasan utama gue mencintai dia.
Ah, udahlah... yang kayak gini pasti jarang ada ya di kehidupan nyata gue.

Judul postingannya salah ya kayaknya. Harusnya Oppas Are My Style. 
Continue reading Oppa is My Style

Kamis, 06 September 2012

, , , , , , , , , , , , , , , , , ,

Obsesi - Noona Syndrome

Ingin dipanggil noona oleh orang-orang berikut ini:


Infinite Sungjong - 3 September 1993 (ISN’T HE CUTE? PLUS, HE IS HANDSOME, TOO. PLUS, HE IS LOVABLE)


SHINee Taemin - 18 Juli 1993 (dulunya dia nomer satuku, dan Sungjong kedua, tapi Sungjong merebut hatiku lebih jauh)


B.A.P. Daehyun - 28 Juni 1993 (suaranya menggetarkan, apalagi kalau udah teriak-teriak)


Teen Top Niel - 16 Agustus 1994 (gondrongnya itu loh!)


B1A4 Gongchan - 14 Agustus 1993 (ini juga satu lagi berondong oke, ganteng dan cute jadi satu)



Teen Top L.Joe - 23 November 1993 (ini sih berondong oke)


NU’EST Ren - 3 November 1995 (cantik... imut... gemes pengen bawa pulang. dia COWOK, kok)



EXO-K Kai - 14 Januari 1994 (kayaknya hampir semua orang memuji dance-nya...)


EXO-M Tao - 2 Mei 1993 (tatapannya... mantep)

Pasti rasanya menyenangkan :)
FYI, I’m 92line.
Continue reading Obsesi - Noona Syndrome

Senin, 03 September 2012

, , , , , ,

First Day


Hari yang melelahkan baru saja berlalu.

Tunggu sebentar, kalau gue nggak salah inget, ini hari pertama kuliah semester 5. Iya, ini baru hari pertama. Baru hari pertama dan gue sudah merasa lelah – semester macam apa lagi yang bakal gue jalanin enam bulan kedepan?

Masuk  jam tujuh, pulang habis maghrib. Sebenernya praktikum Orto II selesai jam empat, hanya saja gue memutuskan untuk meneruskan praktikum yang belum selesai biar nantinya gue nggak males-malesan doang di kosan. Mumpung masih rajin. Beberapa temen gue juga memutuskan hal yang sama, jadi, disanalah kami rame-rame, meneruskan praktikum.
Continue reading First Day