Sekadar
curhat saja. Sedang tidak berminat sama sekali meneruskan kegiatan
tulis-menulis.
Terlalu
banyak, terlalu banyak yang harus dipikirkan, yang harus dilakukan, yang harus
diselesaikan.
Ya, saya
tahu, harusnya saya berpikir, dan melakukan, dan menyelesaikan tulisan-tulisan
saya yang tidak pernah selesai itu.
Saya sedang
sangat tidak berminat. Tidak ada lagi yang bisa memotivasi saya untuk terus
menulis.
Tidak ada.
Saya bahkan
lupa caranya menulis.
Dan sekarang
saya mengingat cara untuk mengenang hal-hal di masa lalu lebih cepat daripada
Berkhayal
untuk meneruskan cerita saya.
Hujan,
gerimis, mendung, sunset, embun, segala rupa keajaiban alam yang biasanya
menginspirasi saya untuk menulis,
Sekarang
hanya melintas di benak saya sebagai keajaiban alam saja, bukan inspirasi.
I lost my inspiration.
Di sela-sela
waktu luang saya tidak melakukan apa-apa.
Bahkan saya
tidak mengerjakan praktikum saya.
Saya juga
bingung kenapa saya tidak berminat sama sekali mengerjakan praktikum di kosan.
Hanya saja...
entahlah. Suasana kosan tidak menyenangkan. Kamar saya. Semuanya.
Tidak
menyenangkan untuk mengerjakan praktikum, maksud saya.
Ya, saya
tahu, saya seharusnya mengerjakan praktikum saya yang tertinggal cukup jauh
dari teman-teman saya.
Seharusnya,
lho.
Tapi saya
benar-benar less motivated
akhir-akhir ini.
Saya jenuh,
saya bosan dengan rutinitas sehari-hari sebagai mahasiswi FKG, dengan praktikum
dan kuliah.
Dan kegiatan
di kosan yang itu-itu saja.
Saya bosan.
Sampai saya tidak tahu harus melakukan apa sesampainya di kosan.
I lost my motivation.
Ini maaf
sekali kalau postingan saya akhir-akhir ini semacam ini ("saya bosan, saya
jenuh").
Saya sedang
bingung berat, dan saya tidak tahu harus bercerita pada siapa soal ini.
Mau
marah-marah meledak pada orang-orang di sekitar saya juga saya tak tega.
Saya nggak
enakan orangnya. Itu yang bikin praktikum saya ketinggalan.
Blog adalah
satu-satunya jalan. Kita bisa marah-marah seenak udel ke blog, dan dia nggak
akan balik marah ke kita.
Meskipun
resikonya adalah masalah pribadi kita diketahui semua orang di luar sana.
Tapi
setidaknya, mereka tetap punya pilihan: penasaran dan mau terus membaca, atau
bosan dengan model curhatan seperti ini, dan blogwalking ke tempat lain.
Terserah,
kan?
Saya sih,
tidak masalah.
Maksudnya
tentang masalah ini diketahui semua orang.
Saya cuma
lagi bosan.
Lagipula,
saya kan tidak sebut-sebut nama orang.
Tidak
sindir-sindir orang.
Toh semuanya
tentang saya sendiri.
Rasanya saya
ingin sekali cuti, menghilang selama beberapa minggu - atau bulan, atau tahun!
- melakukan hal-hal yang benar-benar saya sukai.
Garisbawahi: benar-benar saya sukai.
Tapi itu kan
hanya rasanya. Tidak akan bisa terjadi karena saya masih berstatus sebagai
mahasiswi disini, bukan karyawan. Hahaha.
Saya butuh
liburan. Bukan sekedar hari libur yang biasa terjadi dan dimanfaatkan
teman-teman saya untuk pulang ke rumah orang tua.
Saya butuh
liburan panjang, sangat panjang, untuk menjauh dari kehidupan hectic di kampus
(yang, sebenarnya, tidak hectic-hectic
amat),
Untuk
menjauh dari lingkungan tempat tinggal yang biasa, untuk lebih mendekatkan diri
pada hal-hal yang akan mendamaikan hati saya.
Mungkin... yah...
saya harus lulus dari tempat ini dulu. Pertama, itu dulu.
Baru kita
lihat apa yang akan terjadi.
0 komentar:
Posting Komentar